Kenali Bahaya Highway Hypnosis
Bahaya highway hypnosis tidak bisa dianggap sepele. Highway hypnosis atau biasa disebut dengan white line fever seringkali dialami saat mengemudi jarak jauh. Keadaan ini sangat membahayakan, karena bisa menyebabkan terjadinya kecelakaan.
White line fever merupakan kondisi dimana pengemudi hilang kesadaran. Sehingga bisa membuat pengemudi kehilangan kendali.
Penyebab Highway Hypnosis dan Tips Menghindarinya
Ada beberapa penyebab seseorang mengalami white line fever ini. Di antaranya:
1. Bosan di Jalan
Biasanya orang yang mengalami kondisi ini sedang mengemudi di jalan tol. Seperti namanya, jalan ini bebas hambatan. Sehingga cenderung lempeng atau lurus.
Bahayanya jika terlalu lama mengemudi di tol, Anda bisa saja terlena dan hilang fokus. Sebab suasananya monoton dan cenderung tak membutuhkan fokus berlebih.
2. Kelelahan
Faktor lelah juga bisa menyebabkan seseorang mengalami kehilangan kesadaran saat mengemudi. Apalagi jika Anda beraktivitas berat sebelumnya dan belum sempat beristirahat. Maka peluang mengalami keadaan ini bisa cukup tinggi.
3. Stress
Terlalu banyak pikiran bisa mempengaruhi kondisi tubuh. Selain itu Anda jadi tidak fokus untuk melakukan aktivitas seperti mengemudi. Makanya jika Anda sedang banyak tekanan, sebaiknya hindari mengemudi mobil.
Bahaya Highway Hypnosis
Pengemudi yang kehilangan kesadaran saat sedang menyetir bisa berakibat fatal. Baik untuk dirinya sendiri, atau pengguna jalan lain.
Jika kondisi sedang sepi dan Anda mengalami white line fever, maka bisa jadi tabrakan dengan pembatas jalan atau kecelakaan tunggal. Namun jika dalam kondisi ramai lalu lalang kendaraan, tabrakan bisa terjadi antara 2 kendaraan atau lebih.
Tentu Anda tidak ingin bukan mengalaminya?
Tips Aman Berkendara
Ada tips yang bisa Anda lakukan untuk menghindari bahaya highway hypnosis. Seperti:
1. Dengarkan Musik
Apabila Anda mengemudi sendirian atau mobil dalam keadaan senyap, maka nyalakan saja pemutar musik. Bernyanyi-nyanyi kecil bisa dilakukan untuk merefreshkan pikiran. Tak hanya itu, ini juga bisa membuat Anda tetap fokus dan tidak bosan saat berkendara.
2. Ajak Ngobrol Teman
Namun jika Anda pergi berombongan, ajak ngobrol teman Anda. Buat kondisi mobil dalam suasana hidup dan ramai. Supaya Anda masih tetap bisa konsentrasi mengemudi.
3. Menikmati Pemandangan
Meski harus tetap fokus dalam mengemudi, sesekali nikmati juga pemandangan luar. Supaya Anda tidak bosan melihat kondisi jalan yang flat seperti di tol.
4. Ambil Jalan yang Ramai
Anda juga bisa mengambil jalan yang ramai dan tidak terlalu lempeng seperti tol. Tidak ada salahnya dengan menikmati kemacetan di jalan biasa. Untuk melatih fokus saat mengemudi.
Nah ketika Anda sudah lebih “segar” tidak bosan, barulah kembali mengemudi di tol. Tapi tetap jaga konsentrasi ya.
5. Istirahat
Jika sudah merasa lelah, sebaiknya menepi ke rest area terdekat. Jangan abaikan saat Anda merasa lelah atau mengantuk. Supaya bisa terhindar dari white line fever atau bahkan microsleep.
Pilih rest area yang nyaman untuk istirahat. Lalu pergilah ke kamar mandi setelahnya untuk mencuci muka. Baru kemudian Anda bisa melanjutkan perjalanan.
6. Minta Gantian Menyetir
Terakhir adalah mintalah bergantian menyetir dengan teman Anda yang bisa untuk diajak bertukar. Kondisi ini bisa Anda lakukan ketika sudah mulai bosan.
Saat menjadi penumpang, Anda bisa memanfaatkan waktu untuk istirahat, atau sekadar bermain ponsel. Setelah kondisi sudah kembali fit, barulah minta untuk mengemudi kembali kepada rekan Anda.
Bahaya highway hypnosis ini bisa mengancam siapa saja dan kapan saja. Maka dari itu, usahakan tubuh dalam keadaan sehat saat sedang mengemudi. Supaya Anda selamat sampai tujuan. Cukup menarik bukan tentang info unik satu ini? Untuk info soal berkendara lain, bisa cek di https://suzukisumberbaru.co.id/.